Tuhan Yesus mati karena dosa-dosa kita, dikuburkan tapi pada hari yang ketiga DIA dibangkitkan. Tuhan Yesus benar-benar bangkit dan hidup. 40 hari setelah kebangkitan-Nya dan setelah berulang-ulang menampakan diri kepada lebih dari 500 murid-murid-Nya, maka dengan disaksikan oleh murid-murid-Nya Tuhan Yesus naik ke Sorga.
Pesan terakhir dari Tuhan Yesus pada murid-murid-Nya seperti yang terdapat dalam Kis 1:8, “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."
Setelah itu Tuhan Yesus naik ke Sorga.
Apa yang Tuhan Yesus lakukan di Sorga?
- Menyediakan Tempat bagi kita.
- Sebagai perantara bagi kita atau pendoa syafaat untuk kita agar kita selamat secara sempurna.
Mengenai keselamatan bagi kita orang Kristen itu ada 3 :
1. Tidak selamat
2. Hampir-hampir tidak selamat
3. Selamat secara sempurna
Tuhan Yesus mau agar kita selamat secara sempurna.
- Mengutus Roh Kudus
Peran dari Roh Kudus bagi dunia :
- Roh Kudus akan menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman.
bagi kita :
- Roh Kudus akan jadi penolong dan penghibur dan menyertai kita selama-lamanya.
- Roh Kudus akan memimpin kita dalam seluruh kebenaran
_ Roh Kudus akan memberitahu hal-hal yang akan datang
- Roh Kudus akan memuliakan Yesus, sebab Roh Kudus kan memberitahu kepada kita apa yang telah diterima-Nya dari Tuhan Yesus.
- Roh Kudus memberikan kuasa kepada kita untuk menjadi Saksi Yesus
Saat Tuhan Yesus naik ke Sorga, 120 murid-murid Tuhan Yesus berkumpul di amar loteng di Yerusalem. Mengapa mereka melakukan ini? Sebab Tuhan Yesus berpesan kepada mereka bahwa mereka harus tinggal di Yerusalem sampai mereka di perlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi.
Tuhan Yesus berpesan kepada lebih dari 500 murid-muridNya, tetapi yang meresponi hanya 120 murid. Saya berdoa supaya setiap kita termasuk 120 murid-murid itu.
Apa yang dilakukan oleh 120 murid-murid Tuhan Yesus itu? Mereka semua bertekun dengan sehati dalam doa bersama-sama. Artinya mereka berdoa, memuji, menyembah dalam unity siang & malam. Ini adalah Restorasi Pondok Daud, ini adalah Menara Doa.
10 hari setelah itu pada hari Raya Pentakosta terdengarlah dalam ruangan itu suatu bunyi seperti tiupan angin keras dan tampaklah seperti lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Mereka dipenuhi dengan Roh Kudus dan mereka mulai berkata-kata dalam Bahasa Roh. Setelah itu mereka dipakai menjadi saksi Yesus. Banyak orang-orang diselamatkan dan penuaian jiwa terjadi.
Dalam kurun waktu 100 tahun, 70 % dari dunia yang dikenal pada waktu itu yaitu daerah-daerah yang termasuk dalam wilayah Kekaisaran Romawi menjadi Kristen. Ini adalah Pentakosta Pertama.
Sayang sekali karena ulah dari pada gereja pada waktu itu, gereja memasuki masa kegelapan selama lebih dari 1000 tahun. Hari-hari ini kekristenan dunia sekitar 30%. 70% dari 30% ini dimenangkan sejak awal abad ke-20, yaitu melalui peristiwa di Azusa Street tahun 1906. Hamba Tuhan berkulit hitam yang bernama William Seymour dipakai oleh Tuhan ini adalah Pentakosta Kedua. Wlliam Seymour bernubuat 100 tahun ke depan berarti hari-hari ini Roh Kudus akan dicurahkan double portion. Dan hal ini memang sedang terjadi. Tuhan Yesus memberikan istilah kepada saya, bahwa kita sedang memasuki Pentakosta ketiga.
Seperti yang dikatakan oleh Yoel 2:38-32, bahwa pada saat Roh Kudus dicurahkan anak-anak, pemuda, orang tua akan dipakai oleh Tuhan secara luar biasa. Mujizat-mujizat terjadi, goncangan-goncangan juga terjadi. Melalui peristiwa itu sesuai dengan Yoel 2:32, akan banyak orang yang berseru kepada nama Tuhan dan mereka yang berseru kepada nama Tuhan akan diselamatkan. Berarti akan terjadi penuaian jiwa besar-besaran. Tahun 2017 adalah Tahun Mujizat Penuaian. Kita akan melihat mujizat-mujizat Tuhan yang biasa, dan penuaian jiwa melalui mujizat.
Kita sedang memasuki masa penuaian jiwa yang terbesar dan yang terakhir sebelum kedatangan Tuhan Yesus yang kedua.
Saya berdoa supaya Saudara semua dipenuhi dengan Roh Kudus, berbahasa Roh, dan menjadi saksi Yesus. Amin