Bacaan :
2 Timotius 3 : 1-5
[1] Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.
[2] Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,
[3] tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik,
[4] suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah.
[5] Secara lahiriah mereka menjalankan ibadah mereka, tetapi pada hakekatnya mereka memungkiri kekuatannya. Jauhilah mereka itu!
Surat tersebut menceritakan kondisi keadaan hidup manusia pada jaman-jaman terakhir.
SUKAR ( = kalepos ) artinya adalah keadaan yang kacau balau dan berbahaya sangat menakutkan.
Saudara....
Hari-hari ini DUNIA AKAN TINGGAL DALAM KEADAAN SANGAT MEMBAHAYAKAN.
Kasih akan berubah menjadi dingin.
Anak sulit menghormati orang tua.
Kualitas dan perhatian orang tua pun mulai menurun.
Inilah kondisi dan keadaan yang sangat membahayakan.
Keadaan perekonomian Dunia juga menjadi lesu / menurun. Bahkan Indonesia sedang merangkak berada di pintu gerbang krisis keuangan.
Angka atmosfer ( kadar oksigen ) di Sumatra sangat tercemar karena banyak pembakaran-pembakaran hutan.
Inilah juga yang di maksud kan kondisi yang membahayakan.
BAGAIMANA KITA DAPAT MELEWATI KEADAAN YANG MEMBAHAYAKAN ?
Pengkotbah 10 : 10
[10] Jika besi menjadi tumpul dan tidak diasah, maka orang harus memperbesar tenaga, tetapi yang terpenting untuk berhasil adalah hikmat.
→ yang TERPENTING UNTUK KITA DAPAT BERHASIL adalah oleh karena HIKMAT TUHAN.
Salomo Raja yang sangat berhasil dalam banyak hal mengatakan : Seseorang yang ingin berhasil harus mempunyai HIKMAT DALAM KEHIDUPAN.
HIKMAT memiliki arti =
● Pengertian untuk mengelola keuangan,
● Kemapuan untuk berjaga-jaga sehingga kita memiliki kepekaan untuk berhati-hati,
● Berbicara religius hikmat adalah etika beragama. Cara hidup dengan ketentuan yang ada.
Contoh : memiliki pasangan yang setia seumur hidup.
Dalam struktur sebuah ilmu pengetahuan, hikmat ada di posisi teratas. Karena di dalam hikmat ada pengetahuan.
Pada waktu seseorang mendalami ilmu pengetahuan, akan beroleh pengetahuan.
Dan pada saat pengetahuan dipelajari dengan baik, maka akan diperlukan pengertian. Namun untuk kita dapat berhasil, tidak berhenti pada pengetahuan dan pengertian saja. Perlu juga hikmat untuk mencapai keberhasilan.
⚠️⚠️⚠️
Banyak orang pintar gagal karena tidak memiliki hikmat.
Saudara.....
Hikmat tidak datang dari dunia. Informasi bisa didapat dari mana saja ( google, pelajaran sekolah, buku, dsb ).
Tetapi hikmat hanya diperoleh pada waktu kita hidup takut Tuhan.
Pada waktu kita bertemu Tuhan dalam beribadah, maka Hikmat Tuhan akan diberikan dan membawa kita pada keberhasilan.
BAGAIMANA CARA MEMPEROLEH HIKMAT DARI TUHAN ???
1. Merenungkan Firman Tuhan
Mazmur 119 : 98-100
[98] Perintah-Mu membuat aku lebih bijaksana dari pada musuh-musuhku,
sebab selama-lamanya itu ada padaku.
[99] Aku lebih berakal budi dari pada semua pengajarku,
sebab peringatan-peringatan-Mu kurenungkan.
[100] Aku lebih mengerti dari pada orang-orang tua,
sebab aku memegang titah-titah-Mu.
Pada waktu Samuel datang kepada Esay, Esay berkata salah satu keturunan Samuel akan menjadi Raja.
Lalu Samuel memilih anak yang diunggulkan nya, menyiapkan anak yang terbaik untuk diurapi. Namun ternyata Tuhan berkata bukan dia anak yang di pilih nya.
Ternyata Samuel kelupaan ada satu lagi anaknya, yaitu Daud.
Dan pada akhirnya teringat anaknya, Daud.
Daud dipanggil dan diurapi untuk menjadi Raja. Daud menjadi satu-satunya Raja yang berhasil mengalahkan Goliath.
DAUD terinspirasi menarik hadirat Tuhan, dengan memerintahkan mengusung Tabut Tuhan dan membuatkan rumah untuk Tabut tersebut.
(1 Tawarikh 15).
Daud tidak hanya membawa Tabut itu ke tempatnya tetapi juga membuat mezbah pujian setiap hari dengan menempatkan orang-orang yang melayani di hadapan Tabut itu.
(1 Tawarikh 16 : 37).
Sehingga dia bisa selalu dekat dengan Tuhan. Dan hal tersebut membuat hati Tuhan jatuh cinta pada nya.
Sebagai upahnya, Daud diberi berkat kemenangan demi kemenangan dan anak-anaknya tetap diberkati Tuhan dan bahkan dibawa kepada masa kejayaan pada zaman Salomo.
Menggembalakan bangsa Israel sangatlah tidak mudah. Begitu pula menggembalakan jemaat juga sangatlah tidak mudah. Karena setiap manusia mempunyai keinginan masing-masing yang berbeda.
Bagaimana cara Daud berhasil memimpin, yaitu :
Mazmur 119 : 100
[100] Aku lebih mengerti dari pada orang-orang tua,
sebab aku memegang titah-titah-Mu.
Mengapa Daud lebih bisa bijaksana dan lebih berpengertian daripada orang tua nya ???
→ Karena Daud merenungkan FIRMAN TUHAN dan MENJALANKAN PERINTAH-PERINTAH TUHAN.
2. RAJIN BERDOA
Mari kita belajar juga dari kehidupan Daniel yang rajin berdoa.
Daniel 5 : 12-14
[12] karena pada orang itu terdapat roh yang luar biasa dan pengetahuan dan akal budi, sehingga dapat menerangkan mimpi, menyingkapkan hal-hal yang tersembunyi dan menguraikan kekusutan, yakni pada Daniel yang dinamai Beltsazar oleh raja. Baiklah sekarang Daniel dipanggil dan ia akan memberitahukan maknanya!”
[13] Lalu dibawalah Daniel menghadap raja. Bertanyalah raja kepada Daniel: “Engkaukah Daniel itu, salah seorang buangan yang telah diangkut oleh raja, ayahku, dari tanah Yehuda?
[14] Telah kudengar tentang engkau, bahwa engkau penuh dengan roh para dewa, dan bahwa padamu terdapat kecerahan, akal budi dan hikmat yang luar biasa.
Daniel penuh HIKMAT yang luar biasa.
Sehingga Daniel tetap dipercayai untuk mengelola Babel. Dan juga menjadi orang yang dipercayai Raja nya.
⚠️⚠️⚠️
Rahasianya adalah karena Daniel DIPENUHI oleh HIKMAT TUHAN.
Daniel 6 : 11
[11b ] Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.
→ Daniel sehari 3x berdoa.
Mengapa Daniel punya HIKMAT ???
→ Karena Daniel orang yang SETIA BERDOA kepada Tuhan.
⚠️⚠️⚠️
SEMAKIN KITA INTIM DENGAN TUHAN, HIKMAT TUHAN MENYERTAI KITA.
DAN HIKMAT TUHAN AKAN MEMBAWA KITA KEPADA KEBERHASILAN.
3. HIDUP DENGAN SETIA DAN TAAT
1 RAJA-RAJA 3 : 4 -12
[4] Pada suatu hari raja pergi ke Gibeon untuk mempersembahkan korban, sebab di situlah bukit pengorbanan yang paling besar; seribu korban bakaran dipersembahkan Salomo di atas mezbah itu.
[5] Di Gibeon itu Tuhan menampakkan diri kepada Salomo dalam mimpi pada waktu malam. Berfirmanlah Allah: “Mintalah apa yang hendak Kuberikan kepadamu.”
[6] Lalu Salomo berkata: “Engkaulah yang telah menunjukkan kasih setia-Mu yang besar kepada hamba-Mu Daud, ayahku, sebab ia hidup di hadapan-Mu dengan setia, benar dan jujur terhadap Engkau; dan Engkau telah menjamin kepadanya kasih setia yang besar itu dengan memberikan kepadanya seorang anak yang duduk di takhtanya seperti pada hari ini.
[7] Maka sekarang, ya Tuhan, Allahku, Engkaulah yang mengangkat hamba-Mu ini menjadi raja menggantikan Daud, ayahku, sekalipun aku masih sangat muda dan belum berpengalaman.
[8] Demikianlah hamba-Mu ini berada di tengah-tengah umat-Mu yang Kaupilih, suatu umat yang besar, yang tidak terhitung dan tidak terkira banyaknya.
[9] Maka berikanlah kepada hamba-Mu ini hati yang faham menimbang perkara untuk menghakimi umat-Mu dengan dapat membedakan antara yang baik dan yang jahat, sebab siapakah yang sanggup menghakimi umat-Mu yang sangat besar ini?”
[10] Lalu adalah baik di mata Tuhan bahwa Salomo meminta hal yang demikian.
[11] Jadi berfirmanlah Allah kepadanya: “Oleh karena engkau telah meminta hal yang demikian dan tidak meminta umur panjang atau kekayaan atau nyawa musuhmu, melainkan pengertian untuk memutuskan hukum,
[12] maka sesungguhnya Aku melakukan sesuai dengan permintaanmu itu, sesungguhnya Aku memberikan kepadamu hati yang penuh hikmat dan pengertian, sehingga sebelum engkau tidak ada seorang pun seperti engkau, dan sesudah engkau takkan bangkit seorang pun seperti engkau.
Pada waktu Salomo pergi ke Gibeon, Salomo membawa persembahan yang sangat besar untuk dipersembahkan kepada Tuhan.
Dan hal tersebut membuat Tuhan terpesona kepada Salomo.
Sehingga Tuhan bertanya kepada Salomo, apa yang hendak dimintanya kepada Tuhan.
Salomo tidak meminta berkat umur panjang ataupun berkat duniawi.
Namun Salomo hanya meminta HIKMAT TUHAN dalam kehidupan nya.
Saudara....
Mintalah HIKMAT TUHAN dalam kehidupan kita, jika kita ingin selalu diberkati / berhasil dalam kehidupan.
-----------+--++++++++--+-----------
TUHAN YESUS MEMBERKATI
●●●●●●●●●●●
SELAMAT BERIBADAH
DAN
SELAMAT MELAYANI TUHAN