Banyak orang yang mengalami masalah dalam kehidupan. Masalah kesehatan, keuangan, rumah tangga, dsb....dan ketika menghadapi masalah yang sangat berat, orang bisa menjadi setres.
Stress mungkin masih biasa, tetapi jika sudah masuk ketingkat yang lebih lagi yaitu Depresi, itu sudah sangat berbahaya.

Mengapa sampai bisa terjadi depresi ?
Karena hipud penuh ketakutan dan kekuatiran.

Saudara.....
Tuhan menguji kita dengan tujuan untuk mendatangkan masa depan yang baik.
Kalau iblis menguji manusia karena ingin menghancurkan manusia.

Matius 8 : 24
[24] Sekonyong-konyong mengamuklah angin ribut di danau itu, sehingga perahu itu ditimbus gelombang, tetapi Yesus tidur.

Dalam firman tersebut Yesus menguji. Di balik segala kebanggan mereka tentang perbuatan ajaib Yesus, tetapi ketika mengalami suatu ujian, Yesus tidak menemukan IMAN dari mereka.

Seringkali ketika menghadapi masalah besar, kita berdoa menjerit oleh karena panic dan tidak tau apa yang harus kita lakukan.
Contoh dalam firman tersebut juga seringkali terjadi pada kita yang aktif melayani Tuhan, tetapi disaat diuji di titik terendah, kita tidak memiliki IMAN.

Saudara....
Kita harus menyadari bahwa Allah sanggup meredakan badai. Kesadaran tersebutlah yang dibutuhkan ketika kita sedang mengalami ujian.
Sebab ada pribadi Allah yang tinggal dan selalu menyertai kehidupan saudara, yaitu ROH KUDUS.

YOHANES 14 : 16-17
[16] Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,
[17] yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.

Tips untuk menghadapi masalah kehidupan :

#1. Be STILL
Artinya DIAM. Yaitu Sikap HATI yang sepakat dengan Tuhan, dan mau menjalani nya sampai pada akhirnya.

Saudara kita harus bisa Move on, artinya kita setuju / sepakat dengan yang terjadi dan belajar bersyukur atas yang telah terjadi, untuk kemudian melangkah lebih maju.

Selain cemas dan kuatir dalam kehidupan, banyak orang tidak puas dan tidak bersyukur dengan keadaan nya. Suka membandingkan dirinya dengan kehidupan orang lain yang dinilai lebih diatas nya.

Maka....BELAJAR LEBIH BERSYUKUR DAN MENGASIHI TUHAN LEBIH LAGI.
SBAB HARTA DUNIAWI TIDAK KEKAL, YANG KEKAL ADALAH KETIKA KITA BERADA DI DALAM HADIRAT TUHAN.

Saudara....Datanglah ke hadirat
Tuhan dengan lembar putih, dengan HATI kita yang mau menurut apa yang Tuhan mau.

 

MATIUS 11 : 28-29
[28] Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
[29]Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.

→ Kelegaan yang Tuhan kasih tidak berarti hidup selalu dalam damai sejahtera. Tetapi KUK yang besar telah diperkecil untuk kita, dan yang lebih besar menjadi bagian Yesus. Belajarlah dari Yesus.

YOHANES 15 : 5
[5] Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.

Saudara...Diluar Tuhan kita tidak bisa apa-apa.

Mazmur 46 : 10
[10] yang menghentikan peperangan sampai ke ujung bumi,
yang mematahkan busur panah, menumpulkan tombak,
membakar kereta-kereta perang dengan api!

Waktu kita betul-betul diam ( be still ) dan kita terus bersyukur dan menghadapi realita hidup dengan dewasa di hadapan Tuhan...artinya kita mengerti hidup kita ada di dalam rencana Tuhan.

#2. PUT OUR FAITH in GOD
Ketika kita hadapi problem, seringkali kita mrnjadi menarik diri dari Tuhan.

Markus 12 : 42-43.
[42] Lalu datanglah seorang janda yang miskin dan ia memasukkan dua peser, yaitu satu duit.
[43]Maka dipanggil-Nya murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya janda miskin ini memberi lebih banyak dari pada semua orang yang memasukkan uang ke dalam peti persembahan.

Dari kisah dalam Alkitab tentang seorang janda miskin yang memberikan korban persembahan, ternyata bukan jumlah persembahan nya yang Tuhan perhitungkan dan permasalahkan. Tetapi kita mengerti ALLAH kita MENILAI SEBUAH SIKAP HATI.
Apa yang membuat janda miskin beda dari orang kaya ??? Yaitu : Sebuah sikap hati yang berani melangkah dengan IMAN.
( Dengan memberikan persembahan, seorang janda miskin itu menyerahkan / pasrah segala hidupnya ke depan kepada Tuhan ).

Belajarlah memberi dengan ketulusan di hadapan Tuhan.

Contoh memberi waktu yang berkuakitas dengan keluarga atau orang sekitar kita

Saudara.....
YANG MENILAI KITA BUKAN LAH ORANG LAIN, TETAPI HANYA TUHAN YANG DAPAT MENILAI YANG KITA LAKUKAN.
OLEH KARENA ITU LAKUKAN SEGALA SESUATU DENGAN IMAN PERCAYA.

——————+★+——————
---+ Tuhan Yesus Memberkati +---